Kamis, 12 November 2015

Awan

Perasaan akan terkikis zaman kalau orang itu mulai pudar pada kepercayaan akan potensi yg dimilikinya sehingga dia akan menjadi orang lain dan berlari dari dirinya untuk bersembunyi dibalik kepalsuan, sayang hanya beberapa saat hal itu akan bertahan karena ada hal yg harus kau tahu dari dirimu tentang mimpimu tentang kebiasaan mu tentang semua yg kau suka, lalu kenapa kau mau berubah jadi orang lain yg tak aku kenal? saat kau pulang kesana tempat dimana pertama kali kau membuka mata pertama kali kau jatuh cinta pertama kali kau bernafas pertama kali kau merasakan kehangatan barulah sadar kau berubah? saat air mata yg menetes terjatuh ke bumi tanah yg saat ini kau pijak berlari dan kau peluk angin dapatkah kau rasakan pelukan itu apakah begitu hangat sehangat yg kau rasakan dulu? kembalilah jadi dirimu lagi kembalilah jadi yg sebenarnya semua disana merindukan senyum mu merindukan tawa mu merindukan dirimu seutuhnya, kembalilah pulang dan tersenyumlah dengan senyuman yg dulu senyuman yg membuat mu bangga pada dirmu.


Hujan membawa berita bahagia, kau yg berdiri dan terpaku dalam dinginya malam basah kuyup dengan perasaan yg tentu "haruskah aku berlari? kenapa dengan ini semua? aku bertanya siapa yg peduli?" tubuh nya mulai lemas kau terjatuh. tangisanpun memecah keheningan malam, hanya hujan yg mendengarnya nyanyian-nyanyian kodok yg menemaninya. "andai aku masih denganya disini menemaniku dalam sepiku, kau dimana? haruskaah aku pergi bersama mu? jikas saja kau disini ini  tak akan terjadi padaku, aku merindukanmu peluklah aku, ibu" suara itu  terdengar parau, serak dan berat, kau begitu menyesali semuanya dan kau tak mau melangkah hanya terdiam tertunduk dan hanya duduk, kilat berlarian mengejar bayangan cinta tak tersampaikan disusul nyaringnya petir yg tak mau kalah olehnya, semakin larut semakin dingin udara yg berhembus, menusuk ke tulang dan menyesakan dada " ibu adakah akau disini? ibu malam ini dingin membuatku takut untuk meneruskan ini, ibu kapan kau akan memberiku kehangatan? ibu jika kau tahu aku tak bisa bergerak dalam malam semuanya gelap apa ada sinar yg kau bawa dan kau jemput aku disini bu?" tangisan yg kau keluarkan tak berarti apapun hujan begitu deras dan malam begitu pekat.....
Next? tunggu selanjutnya ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar